Sir-Ron. The reimaging of a Sur-Ron Light Bee

ENGLISH TEXT BELOW

Ketika Jeroen datang dan meminta kami untuk melakukan transformasi ala Deus untuk putranya, Sur-Ron Light Bee L1E, respon pertama kami adalah... 'tentu saja, kenapa tidak'. Baru setelah kami menerima motornya, kami harus memutuskan apa yang benar-benar dapat kami ubah. Bengkel Boys kami adalah tim mekanik, bukan tim teknisi listrik, jadi kami tidak akan melakukan perubahan performa. Selain itu, motor ini dari pabriknya sudah sangat keren. Motor 3000w memiliki torsi 250Nm di roda belakang, dan beratnya hanya 50kg, motor ini sudah siap melaju dengan sangat cepat.

Namun secara estetika, ada banyak hal yang dapat kami ubah. Semua plastik dapat diganti dan skema warna vanilla dapat banyak dipercikkan. Yang diperlukan hanyalah beberapa desain PhotoShop yang berbeda untuk membuat semua orang sependapat, tetapi begitu semuanya sesuai, Arwin dan timnya mulai membuat.

Dalam sebuah proses pemukulan logam yang indah, mereka membentuk spakbor depan dan belakang baru, penutup rantai terintegrasi dan yang menghabiskan sebagian besar waktu, penutup palka baterai. Dirancang agar tampak sedikit lebih seperti tangki daripada sebelumnya, kami harus memastikan lengkungan akses untuk melepaskan paket baterai Lithium-Ion 60V/40Ah tidak rusak, kami juga mempertahankan visibilitas ke indikator kekuatan baterai melalui jendela resin bening cor kecil yang sangat keren, menyertakan tombol aktivasi kecil untuknya dan akhirnya mekanisme penguncian semuanya bekerja semulus sebelumnya. Pastinya ini semua gabungan dari bagian-bagian yang telah didesain secara terukur.

Untuk tambahan ekstra, tim bengkel kamu membuat satu set penutup samping yang pas, berbentuk & berlubang, dan yang paling menarik adalah penambahan lampu belakang kecil yang sangat rapi di bagian belakang jok. Mungkin kedengarannya tidak banyak, tetapi itu membuat Deus Bengkel Boys kami terus membentuknya selama lebih dari empat minggu.

Berikutnya, semuanya dilucuti dan semuanya dikirim ke Nyenyok untuk dicat ulang sepenuhnya. Warna dasar biru tua terakhir terlihat pada Toyota Landcruiser awal tahun 70-an. Dengan sedikit tambahan warna metalik untuk menambah kedalaman dan kekayaan warna. Bukanlah Sepeda Motor Deus tanpa penempatan logo yang membandel dan sedikit slogan-slogan penyemangat yang ringkas.

Kami mengundang teman kami Sigit, yang cukup ahli dalam mengendarai motor listrik untuk datang ke Temple dan melakukan uji coba lengkap setelah kami selesai. Dia menanggapi kami secara harfiah, seperti yang akan Anda lihat. Dia meninggalkan tempat itu dengan senyum yang mengembang dan memberikan tos kepada semua orang, tanda pasti bahwa pekerjaannya telah selesai dengan baik.

Hadirin sekalian, mari kita perkenalkan… Sir Ron.

ENGLISH
When Jeroen walked in and asked us to do a Deus transformation of his sons, Sur-Ron Light Bee L1E, our immediate response was… ‘sure, why not’. It wasn’t until we received the bike that we had to nut out what we really could change. The Bengkel Boys are mechanics, not electrical engineers, so we weren’t about to do performance changes. Besides, these bikes out of the factory are pretty damn sick. The 3000w motor has 250Nm at the back wheel, and weighing in at only 50kg, they already go damn fast, quickly.

Aesthetically though, there was a lot we could change. All the plastic could be replaced and the vanilla colour scheme could be splashed up a lot. It took a few different PhotoShop mock-ups to get everyone on the same page, but once it was, Arwin and his team set about fabricating.

In a beautiful exercise of metal bashing, they formed new front and back fenders, an integrated chain cover and what took the bulk of the time, the battery hatch cover. Designed to look a little more like a tank than it had before, we had to ensure the access arc to remove the 60V/40Ah Lithium-Ion battery pack didn’t suffer, that we retained visibility to the battery strength indicator through a super cool little cast clear resin window, that we included a little activate button for it and finally that the locking mechanism all worked as fluidly as they had before. Definitely the sum of its parts.

As for added extras the Boys fashioned a set of impeccably fitted, shaped, then perforated side covers and the icing was the inclusion of a super neat little tail light into the rear of the seat. Might not sound a lot but it kept our Deus Bengel Boys bashing for over four weeks.

Next it was a complete strip down with all the bits moving to Nyenyok to completely refresh with paint. The dark blue base colour was last seen on early 70s Toyota Landcruisers. He added a few pinches of painters fairy dust, metallic flake, for added depth and richness. The brush finish was done with a ream of sandpaper and a lot of elbow grease then sealed up under a few layers of clear. It wouldn’t be a Deus Bike without a recalcitrant logo placement and a sprinkle of pithy slogans of encouragement.

We invited our mate Sigit, who’s a bit of a dab hand at riding electrics to come to the Temple and give it a complete shakedown once we were done. He took us rather literally, as you’ll see. He came away from that with a smile that stretched a mile and gave high fives all around, a sure sign that it was a job well done.

Ladies and gentlemen, let us present… Sir Ron.

Gallery

Files: 16